Pancasila Sebagai Dasar Negara

Pancasila Sebagai Dasar Negara

Assalamualaikumwarahmatullahiwabarakatu
Pada hari ini, saya akan melanjutkan rangkuman pembahasan dari bapak dosen yang membahas tentang pancasila sebagai dasar negara. Berikut penjelasannya;

Perkembangan ideologi mengikuti peradaban dunia, ideologi dibagi dalam beberapa macam yaitu :
1. Teokrasi;
Teokrasi adalah bentuk pemerintahan dimana prinsip-prinsip ilahi memegang peran utama. Teokrasi sendiri artinya pemerintahan oleh wakil tuhan. Kebanyakan negara yang menganut ideologi teokrasi ini dipimpin oleh pemuka-pemuka agama.
2. Liberaslisme
Suatu paham yang meletakkan ideologi dalam perspektif kebebasan individual, artinya lebih mengutamakan kepentingan individu diatas kepentingan bersama. Liberalis akan selalu berfokus pada individunya. Maka dari itu, demokrasi merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan dari liberalisme, karena demokrasi merupakan alat pemersatu individu-individu. Di bidang ekonomi, swastanisasi yang berperan besar dalam mengatur perekonomian. Di bidang politik, adanya kebebasan dalam membuat partai politik.
3. Sosialisme
Sejarah terciptanya sosialisme dimulai saat adanya ketimpangan dalam segala sesuatu karena adanya kelas-kelas sosial dalam masyarakat, yaitu kaum  borjuis dan kamu ploretar, dimana lebih banyak kaum borjuis daripada kaum ploretar. Selanjutnya kaum borjuis melakukan perlawanan seperti membuat suatu negara yang tidak boleh adanya ketimpangan dan harus merata. Di bidang ekonomi, negara yang berperan besar dalam mengatur perekonomian. Di bidang sosial, aturan yang dibuat semakin ketat agar masyarakatnya teratur. Dan di bidang politik, hanya ada satu partai politik yaitu partai komunis, sehingga tidak ada persaingan dalam bidang politik.

Dari pengertian di atas, mengapa kita tidak menganut ideologi liberalisme? Padahal, yang kita ketahui, kondisi sekarang negara-negara liberal adalah negara-negara maju. Kenapa kita tidak merubah ideologi negara kita menjadi liberalisme?
Secara singkat, jika negara Indonesia berubah menjadi ideologi liberalisme, maka akan ada perubahan budaya yang akan menimbulkan keresahan masyarakat.
Lalu bagaimana jika Indonesia merubah ideologi menjadi sosialisme? Sebenarnya, Indonesia sudah mendekati ideologi sosialis. Tetapi kalau ingin menjadi sosialis murni, maka seluruh kekayaan individu akan menjadi kekayaan negara, dengan demikian hal tersebut akan menimbulkan perang saudara atau pertikaian besar.

Komentar